Komunikasi Organisasi
Komunikasi adalah "suatu proses dalam mana seseorang atau beberapa orang, kelompok, organisasi, dan masyarakat menciptakan, dan menggunakan informasi agar terhubung dengan lingkungan dan orang lain". Pada umumnya, komunikasi dilakukan secara lisan atau
verbal yang dapat dimengerti oleh kedua belah pihak. Apabila tidak ada bahasa verbal yang dapat dimengerti oleh keduanya, komunikasi masih dapat
dilakukan dengan menggunakan gerak-gerik badan, menunjukkan sikap tertentu,
misalnya tersenyum, menggelengkan kepala, mengangkat bahu. Cara seperti ini
disebut komunikasi dengan bahasa
nonverbal.
Komponen komunikasi adalah hal-hal yang harus ada agar
komunikasi bisa berlangsung dengan baik. Menurut Laswell komponen-komponen komunikasi adalah:
·
Pengirim atau komunikator (sender)
adalah pihak yang mengirimkan pesan kepada pihak lain.
·
Pesan (message) adalah isi
atau maksud yang akan disampaikan oleh satu pihak kepada pihak lain.
·
Saluran (channel) adalah
media dimana pesan disampaikan kepada komunikan. dalam komunikasi antar-pribadi
(tatap muka) saluran dapat berupa udara yang mengalirkan getaran nada/suara.
·
Penerima atau komunikate (receiver)
adalah pihak yang menerima pesan dari pihak lain
·
Umpan balik (feedback) adalah
tanggapan dari penerimaan pesan atas isi pesan yang disampaikannya.
·
Aturan yang disepakati para pelaku
komunikasi tentang bagaimana komunikasi itu akan dijalankan
("Protokol")
Bentuk Komunikasi
·
Komunikasi
langsung
Komunikasi langsung
tanpa menggunakan alat. Komunikasi berbentuk kata-kata, gerakan-gerakan yang
berarti khusus dan penggunaan isyarat, misalnya kita berbicara langsung kepada
seseorang dihadapan kita.
·
Komunikasi
tidak langsung
Biasanya
menggunakan alat dan mekanisme untuk melipat gandakan jumlah penerima
penerima pesan (sasaran) ataupun untuk menghadapi hambatan geografis,
waktu misalnya menggunakan radio, buku, dll.
Contoh
: “ Buanglah sampah pada tempatnya
Bentuk komunikasi berdasarkan besarnya sasaran :
· Komunikasi massa
yaitu
komunikasi dengan sasarannya kelompok orang dalam jumlah yang besar,
umumnya tidak dikenal.
·
Komunikasi
kelompok
Adalah komunikasi
yang sasarannya sekelompok orang yang umumnya dapat dihitung dan dikenal dan merupakan
komunikasi langsung dan timbal balik.
·
Komunikasi
perorangan
Komunikasi
perorangan adalah komunikasi dengan tatap muka dapat juga melalui
telepon.
Bentuk komunikasi berdasarkan arah pesan :
· Komunikasi satu arah
Pesan
disampaikan oleh sumber kepada sasaran dan sasaran tidak dapat atau
tidak mempunyai kesempatan untuk memberikan umpan balik atau bertanya, misalnya
radio.
·
Komunikasi
timbal balik.
Pesan disampaikan
kepada sasaran dan sasaran memberikan umpan balik. Biasanya
komunikasi kelompok atau perorangan merupakan komunikasi timbal balik.
Secara ringkas, proses berlangsungnya komunikasi bisa
digambarkan seperti berikut.
1. Komunikator (sender) yang
mempunyai maksud berkomunikasi dengan orang lain mengirimkan suatu pesan kepada
orang yang dimaksud. Pesan yang disampaikan itu bisa berupa informasi dalam
bentuk bahasa ataupun
lewat simbol-simbol yang bisa dimengerti kedua pihak.
2.
Pesan (message) itu
disampaikan atau dibawa melalui suatu media atau saluran baik secara langsung
maupun tidak langsung. Contohnya berbicara langsung melaluitelepon, surat, e-mail, atau media lainnya.
media (channel) alat yang menjadi penyampai pesan dari
komunikator ke komunikan.
1.
Komunikan (receiver) menerima
pesan yang disampaikan dan menerjemahkan isi pesan yang diterimanya ke dalam
bahasa yang dimengerti oleh komunikan itu sendiri.
2. Komunikan (receiver) memberikan umpan balik (feedback)
atau tanggapan atas pesan yang dikirimkan kepadanya, apakah dia mengerti atau
memahami pesan yang dimaksud oleh si pengirim.
Faktor yang mempengaruhi komunikasi
diantaranya :
Latar belakang budaya.
Interpretasi
suatu pesan akan terbentuk dari pola pikir seseorang melalui kebiasaannya,
sehingga semakin sama latar belakang budaya antara komunikator dengan komunikan
maka komunikasi semakin efektif.
Ikatan kelompok atau group
Nilai-nilai yang dianut oleh suatu kelompok sangat
mempengaruhi cara mengamati pesan
Harapan
Harapan mempengaruhi penerimaan pesan sehingga dapat
menerima pesan sesuai dengan yang diharapkan.
Pendidikan
Semakin tinggi pendidikan akan semakin kompleks
sudut pandang dalam menyikapi isi pesan yang disampaikan.
Situasi
Perilaku manusia dipengaruhi oleh
lingkungan/situasi.
Contoh komunikasi didalam organisasi yang pernah
saya ikuti cenderung ke bentuk komunikasi timbal balik. Karena bentuk
komunikasi timbal balik merupakan bentuk komunikasi yang paling sering
digunakan dalam suatu kelompok. Pesan disampaikan kepada
seseorang dan seseorang memberikan umpan balik kepada orang yang
berkomunikasi.
referensi :
Comments
Post a Comment